Promo Umroh Juli 2024

Promo Umroh Juli 2024Promo Umroh Juli 2024

Setiap umat muslim TENTU merindukan untuk dapat Beribadah umroh dan mengunjungi Tanah Suci Mekkah dan Madinah.
Kami telah memiliki pengalaman dan jam terbang dalam melayani jamaah umroh ke Baitullah.

Dengan 5 Pasti :
* Travel berizin Kemenag
* Penerbangan
* Jadwal
* Visa
* Hotel Bintang 4/5

Promo Umroh Juli 2024

Kami Membantu Anda memastikan perjalanan Umroh Anda Berjalan Lancar termasuk :
* Pengurusan Visa
* Hotel dan Makanan
* Rencana Perjalanan

Serta Kebutuhan Ibadah seperti :
* Baju Ihram, Seragam
* Koper
* Buku Panduan
* Dan tidak lupa air zam-zam untuk dibawa pulang

Untuk itulah Kabian Tours and Travel hadir untuk Anda.

Segera Hubungi Kami Sekarang Juga Untuk Mewujudkan Impian Ibadah Umroh yang nyaman untuk Anda.

The Best Operator
* Umroh
* Turkey
* Wisata Halal
* Private Tour & Ticketing

Sejarah Kota Madain Saleh

Madain Saleh, yang dikenal juga dengan nama Al-Hijr atau Hegra, adalah sebuah situs arkeologi yang terletak di bagian barat laut Arab Saudi, sekitar 22 km dari kota Al-`Ula. Kota ini memiliki sejarah yang kaya dan merupakan situs arkeologi paling penting di Arab Saudi setelah Al-Haram di Mekah. Madain Saleh terkenal karena reruntuhannya yang megah dari peradaban Nabatean yang pernah berjaya sekitar dua ribu tahun yang lalu.

Awal Mula dan Peradaban Nabatean
Madain Saleh diyakini pertama kali dihuni oleh suku-suku Arab pada zaman kuno, tetapi kota ini mencapai puncak kejayaannya pada era Nabatean, sekitar abad pertama SM hingga abad pertama Masehi. Bangsa Nabatean adalah bangsa Arab kuno yang terkenal karena keahlian mereka dalam perdagangan dan sistem irigasi yang canggih. Mereka menguasai perdagangan di daerah tersebut, terutama rempah-rempah, kemenyan, dan barang-barang mewah lainnya, yang menjadikan mereka salah satu peradaban terkaya pada masanya.

Peninggalan Arkeologis
Madain Saleh memiliki lebih dari 130 makam monumental yang diukir di bebatuan pasir. Makam-makam ini dihiasi dengan relief dan inskripsi yang mencerminkan keahlian seni dan arsitektur Nabatean. Salah satu makam yang paling terkenal adalah Qasr al-Farid, yang berarti “Istana Terasing”. Makam ini sangat menonjol karena diukir dari satu blok batu besar dan berdiri sendiri, terpisah dari makam-makam lainnya.

Selain makam-makam, situs ini juga memiliki sisa-sisa pemukiman, sumur, dan sistem irigasi yang menunjukkan kemampuan Nabatean dalam mengelola air di lingkungan gurun yang keras. Mereka membangun sistem tangki dan kanal untuk mengumpulkan dan menyimpan air hujan, yang sangat penting untuk kelangsungan hidup mereka di daerah yang kering ini.

Periode Islam dan Penurunan
Setelah periode kejayaan Nabatean, Madain Saleh mengalami penurunan dan akhirnya ditinggalkan. Selama periode Islam, situs ini disebut Al-Hijr, yang disebutkan dalam Al-Quran sebagai tempat tinggal kaum Tsamud yang dihancurkan karena ketidakpatuhan mereka kepada Allah. Hal ini memberikan dimensi religius dan historis tambahan pada situs ini.

Penemuan dan Penelitian Modern
Madain Saleh mulai menarik perhatian ilmiah pada abad ke-19 ketika penjelajah Barat mulai mengeksplorasi dan mendokumentasikan situs ini. Sejak itu, berbagai ekspedisi arkeologi telah dilakukan untuk mempelajari dan melestarikan peninggalan-peninggalan tersebut. Pada tahun 2008, Madain Saleh diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, menjadikannya situs pertama di Arab Saudi yang mendapatkan penghargaan ini. Pengakuan ini tidak hanya meningkatkan perhatian internasional terhadap situs ini tetapi juga memacu upaya konservasi dan pariwisata di kawasan tersebut.

Signifikansi Budaya dan Pariwisata
Hari ini, Madain Saleh menjadi salah satu tujuan wisata utama di Arab Saudi, terutama setelah negara tersebut membuka diri untuk pariwisata internasional. Situs ini tidak hanya menawarkan pemandangan arkeologi yang menakjubkan tetapi juga memberikan wawasan mendalam tentang sejarah dan budaya kawasan ini. Pemerintah Arab Saudi telah berinvestasi dalam infrastruktur dan fasilitas untuk mendukung kunjungan wisatawan, sambil memastikan bahwa pelestarian situs tetap menjadi prioritas.

Kesimpulan
Madain Saleh adalah cermin dari kejayaan dan keahlian peradaban Nabatean yang luar biasa. Situs ini tidak hanya penting dari segi arkeologi tetapi juga memiliki nilai historis dan budaya yang sangat tinggi. Pengakuan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO menegaskan pentingnya Madain Saleh sebagai warisan global yang harus dilestarikan untuk generasi mendatang. Seiring dengan upaya konservasi dan promosi pariwisata yang berkelanjutan, Madain Saleh akan terus menjadi saksi bisu dari sejarah panjang dan kaya yang telah terukir di bebatuan pasirnya.

Shares
Butuh Bantuan ?